Rapat Pembangunan Zona Integritas di Kosek IKN Menuju Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Tahun 2026.

Kosek IKN menjadi salah satu Satuan Kerja yang ditetapkan untuk mengikuti Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Intergritas (PMPZI) tingkat nasional untuk predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) di tahun 2026. Dalam rangka mempersiapkan program tersebut Komandan Kosek IKN menggelar rapat untuk memantau kemajuan yang telah dicapai oleh Tim Kerja Zona Intergritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), di Ruang Rapat Makosek IKN, (28/10/2024).

Rapat yang dipimpin oleh Komandan Kosek IKN, Marsma TNI Abdul Haris, M.MPol., M.M.O.A.S., dihadiri oleh para Asisten, Tim Kerja Pembangunan Zona Integritas, Pejabat Staf, serta seluruh personel terkait. Dalam sambutannya, Komandan Kosek IKN menekankan pentingnya komitmen dari seluruh jajaran untuk bersama-sama mewujudkan Zona Integritas di Kosek IKN guna meningkatkan transparansi, akuntabilitas, serta efektivitas pelayanan publik, yang telah dimulai semenjak Pencanangan Zona Integritas Kosek IKN pada Februari 2024 yang lalu.
“Pembangunan Zona Integritas ini merupakan langkah strategis dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik di lingkungan TNI, khususnya Kosek IKN. Komitmen ini perlu didukung oleh setiap individu dalam organisasi agar dapat berjalan dengan optimal,” ujar Marsma TNI Abdul Haris.

Rapat ini membahas berbagai tahapan yang perlu dilalui dalam pembangunan Zona Integritas untuk mencapai predikat (WBK) di tahun 2026, termasuk sosialisasi, penyusunan dokumen pendukung, serta pembentukan tim penilai internal. Seluruh unsur terkait diharapkan mampu menjalankan tugasnya dengan profesional dan bertanggung jawab demi tercapainya target WBK dan WBBM di lingkungan Kosek IKN.

Dengan adanya persiapan yang matang ini, Kosek IKN optimis untuk mencapai predikat WBK di tahun 2026. Komandan Kosek IKN meminta seluruh peserta rapat untuk menggali inovasi-inovasi yang dapat meningkatkan penilaian serta kualitas pelayanan dan menciptakan iklim yang transparan sebagai upaya menghadapi Penilaian Mandiri Pembangunan Zona Integritas tingkat Nasional.
Post Views: 10